Setiap detik yang terasa semakin membelenggu, membelenggu untuk terus mempersalahkan diri atas sesuatu yang sebenarnya tidak pernah tau alurnya.
Merangkul dengan kesendirian, tanpa tersadar senja selalu memperhatikan semua pola yang yang tergambarkan. Aku membisu tanpa nada atau gerakan.
Ketika malam datang rangkaian kalimat hanya mampu mengintari dalam angan-angan.
Aku merasakan bulan menatapku malu-malu, bintang mencoba membuatku tersenyum lepas tanpa beban, namun yang kurasakan hanya ada getir dan hambar.
Kesenjangan yang ada membuatku sedikit bosan dan ingin mengalihkan pandangan.
0 komentar:
Posting Komentar